Rabu, 16 November 2011

Danger Line (Indonesian Translation)

Dalam usia enam belas tahun, aku terkurung dan penuh beban
Semua ketakutanku tlah kuabaikan
Kau ucapkan kata-kata itu dan kutarik senjataku 
Ini mungkin saja saat terakhirku
Beberapa orang menyebutnya kejahatan perang
Mungkin aku sedang menatap bayangan kematian

Tak ada yang lebih menakutkan daripada lubang peluru
Membawa ketakutanku ke batas bahaya
Penderitaan yang baiknya orang tak pernah tahu
Membawa keyakinanku ke batas bahaya

Kulakukan ini demi keluargaku Putriku sayang ayahnya
Terlalu banyak pembicaraan tentang hal-hal yang mereka tak tahu
Dengan warna yang tak pernah pudar
Gegabah dan nekat
Mereka boleh membawaku namun tidak kita semua

Kutahu apa yang kaupikirkan Aku pernah di sana sebelumnya
Maka pikirkanlah saat-saat
Saat-saat yang kita habiskan sambil tertawa
Maka pikirkanlah saat-saat di rumah

Kini kudapati diriku sendiri dalam darahku
Luka ini tak mungkin diobati
Aku tak pernah percaya pada yang di atas sana
Namun kini, aku berharap ada seseorang di sana

Tak pernah kuingin tinggalkan dunia ini sendirian
Tak pernah kuingin melukai orang-orang yang kusayangi
Dan meskipun kali ini kukira kita semakin tua
Kau tahu, tak ada yang bilang ini adil

Katakan pada putri kecilku bahwa semua kan baik-baik saja
Tlah kunyanyikan lagu terakhirku hari ini
Ingatkan tuhan untuk sinarkan cahayanya padaku
Aku bebas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar